Diseminasi Transformasi Posyandu dan Launching 6 Bidang di Kecamatan Jampangkulon

WartaScn

Desa/Kecamatan27 Dilihat

wartascn.com,- Acara diseminasi transformasi Posyandu beserta launching pelayanan di enam bidang oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Sukabumi menjadi sorotan penting dalam upaya memperkuat kelembagaan desa. Kegiatan ini digelar di Aula Kantor Kecamatan Jampangkulon pada Selasa, 18 November 2025, dan dihadiri oleh Ibu PKK Se wilayah Daerah Pemilihan (Dapil) 6. Transformasi Posyandu mengacu pada Peraturan Menteri Dalam Negeri (Permendagri) Nomor 13 Tahun 2024, yang menjadikan Posyandu sebagai Lembaga Kemasyarakatan Desa (LKD) dengan peran lebih luas. Selain fokus pada kesehatan ibu dan anak, Posyandu kini mencakup enam bidang Standar Pelayanan Minimal (SPM): kesehatan, pendidikan, pemberdayaan ekonomi, lingkungan, ketertiban sosial, serta pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak. Tujuannya adalah meningkatkan partisipasi masyarakat dalam perencanaan dan pengawasan pembangunan desa, sekaligus memperluas akses layanan dasar di tingkat RW.

Sekretaris Dinas DPMD Kabupaten Sukabumi, Ardriyansyah, menyampaikan pernyataan kunci dalam acara tersebut. Beliau menekankan bahwa transformasi ini merupakan langkah strategis untuk mewujudkan desa mandiri dan sejahtera melalui penguatan kader Posyandu. Ardriyansyah menyoroti pentingnya kolaborasi antara pemerintah desa, PKK, dan masyarakat dalam mengimplementasikan enam bidang SPM, dengan harapan dapat mengurangi ketimpangan layanan di wilayah pedesaan Sukabumi. Beliau juga mengapresiasi kehadiran Ibu PKK SE Dapil 6 sebagai bentuk dukungan lintas sektor.

Ardriyansyah berharap transformasi Posyandu dapat menjadi katalisator pemberdayaan masyarakat, di mana Posyandu tidak lagi terbatas pada timbangan dan imunisasi, melainkan menjadi pusat pelayanan terpadu yang mendukung kemandirian desa. Harapan utama mencakup peningkatan kualitas hidup warga melalui program terintegrasi, seperti edukasi ekonomi rumah tangga dan pengelolaan lingkungan berkelanjutan, yang selaras dengan visi Sukabumi Mubarakah dan Indonesia Emas 2045. Selain itu, beliau menekankan perlunya kader Posyandu yang terlatih untuk memastikan keberlanjutan program, dengan target cakupan layanan mencapai 100% di wilayah Pajampangan dan sekitarnya.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *