Wartascn,- Sukabumi, Minggu (16/11/2025) — Proses pemasangan bronjong di Desa Cikahuripan, Kecamatan Cisolok, dimulai dengan pengerahan alat berat beko dari Dinas Pekerjaan Umum (PU) Kabupaten Sukabumi. Sejak pagi di hari pertama pemasanagan bronjong, tim lapangan melakukan pengerukan sungai untuk menyiapkan lokasi talud yang akan diperkuat dengan bronjong. Langkah ini dilakukan sebagai bagian dari upaya antisipasi longsor dan banjir susulan di wilayah rawan bencana tersebut.
Kepala Desa Cikahuripan, Kang Midun, menyampaikan bahwa dukungan Dinas PU Sukabumi sangat membantu mempercepat proses pekerjaan. “Terima kasih kepada Dinas PU Sukabumi, alat berat beko-nya sudah membantu proses pemasangan bronjong sehingga pekerjaan bisa lebih cepat dan efektif, ” ujarnya. Ia menegaskan bahwa keberadaan alat berat menjadi faktor penting dalam memastikan pemasangan bronjong berjalan lancar.
Tahapan pekerjaan dimulai dari pembersihan area sungai, kemudian dilanjutkan dengan penataan batu dan pemasangan bronjong secara bertahap. Hingga hari ke-6, tercatat sebanyak 150 bronjong telah berhasil dipasang di sepanjang talud sungai. Pemasangan ini diharapkan mampu menahan arus air sekaligus memperkuat struktur tanah di sekitar pemukiman warga.
Selain dukungan teknis dari Dinas PU, kegiatan ini juga melibatkan koordinasi lintas lembaga, mulai dari UPTD PSDA Provinsi Jawa Barat, Balai Cisadea Cibareno, hingga pemerintah daerah. Sinergi ini menunjukkan komitmen bersama dalam menjaga keselamatan masyarakat Cikahuripan.
Kang Midun menutup pernyataannya dengan harapan agar kerja sama lintas sektor terus berlanjut. Ia menekankan bahwa keberhasilan pemasangan bronjong bukan hanya soal teknis, tetapi juga bukti nyata kepedulian pemerintah terhadap keselamatan warga. Dengan progres yang sudah berjalan, masyarakat berharap talud bronjong segera rampung sehingga wilayah mereka lebih aman menghadapi musim hujan.










